Powered By Blogger

Jumat, 06 Februari 2015

Serigala I

Kau datang dari arah matahari terbit,
Menghalangi sinarku, mengganti dengan sorotan mata.
Aku si serigala berbulu domba,
Menunggu matahari berganti purnama.

Jadilah kau disini,
Beranikan diri dekati api,
Bermain dengan cakar berkarat, meremehkan tajamnya taring,
Mengertilah sayang, mataku sudah ceritakan semua,
Tak perlu kau menungguku melolong,
Jangan sampai taringku berkelir darah,
Tak perlu, sungguh jangan sampai,
Kau kan tercabik, tergigit,

Kau akan terluka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar